Lotim - Surat suara Pemilukada
bupati/wabup Lombok Timur hingga saat ini belum datang dari tempat percetakan
di Pulau Jawa. Meski sebelumnya pihak Komisioner KPU Lombok Timur menargetkan
surat suara tersebut sudah ada di Lotim antara 21-22 April 2013.
Sementara pelaksanaan Pemilukada
bupati/wabup Lotim sudah semakin mepet. Sehingga, dengan adanya keterlambatan datangnya surat
suara itu, dikhawatirkan akan menganggu pelaksanaan Pemilukada tersebut.
Ketua KPU Lotim, M Khairil Anwar
membenarkan kalau surat suara Pemilukada bupati/wabup Lotim belum datang sampai
saat ini. Karena, dari informasi yang diterima bila surat suara masih sedang
dicetak, dan tinggal sedikit. Meski begitu, pihaknya optimis bila pelaksanaan Pemilukada
bupati/wabup Lotim tidak akan terganggu, walaupun surat suara mengalami
keterlambatan sampai di Lotim di luar perkiraan yang telah ditentukan.
‘’Percetakan surat suara yang
dilakukan oleh PT Pura Barutama hampir rampung dilakukan. Dan, pada H-5 pelaksanaan
hari pencoblosan semua surat suara sudah sampai ke masing-masing desa/kelurahan
se-Lotim,’’ kata Khairil Anwar.
Hal senada disampaikan Ketua
Divisi Logistik KPU Lotim, Khalidi. Ia memperkirakan surat suara Pemilukada
bupati/wabup Lotim maksimal 22 April 2013 sudah ada di Lotim. Tapi, karena ada
kesalahan tekhnis di percetakan, surat suara mengalami keterlambatan sampai di
Lotim mengingat saat ini masih dalam proses picking. Sedangkan surat suara
untuk gubenur/wagub NTB, baru akan tiba di Lotim pada 3 Mei 2013 mendatang,
karena yang mencetaknya merupakan tugas KPU Propinsi.
‘’Insya Allah surat suara untuk
bupati/wabup Lotim akan sampai di Lotim tanggal 24 April 2013. Sesuai laporan
yang kami terima dari percetakan, kalau percetakan surat suara sudah selesai
dilakukan,’’ katanya.
Khalidi menjelaskan, dalam
pengiriman surat suara dari lokasi percetakan di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah,
dengan menggunakan kontainer yang mendapatkan pengawalan ketat dari aparat
kepolisian Lotim dengan bersenjata lengkap. Adapun surat suara yang dicetak itu
mencapai 900 ribu surat suara, termasuk yang 2,5 persen merupakan dokumen
negara yang harus dirahasiakan.
Sedangkan untuk pelipatan surat
suara bupati/wabup Lotim membutuhkan waktu dua hari, dengan melibatkan sebanyak
200 orang. Kemudian menyusul pelipatan surat suara gubernur/wagub NTB yang
berjarak beberapa hari saja. ‘’Yang jelas, surat suara untuk gubernur/wagub NTB
maupun bupati/wabup Lotim akan bersamaan didistribusikan ke masing-masing
desa/kelurahan di Lotim,’’ ungkapnya.(sr)
Sumber: lomboktoday.co.id
0 komentar:
Posting Komentar